Buku tentang seks ada banyak. Tapi catatan harian seksual? Langka! Apalagi yang lucu dan sekaligus romantis. Sungguh istimewa. Cobalah simak novel romantis yang berjudul The Sex Diaries ini:
Aku suka novel The Sex Diaries ini terutama karena coraknya: komedi romantis. Walau tidak semua kata-katanya segera kupahami artinya, apalagi yang pakai "bahasa gaul", aku masih bisa senyam-senyum menangkap kelucuan-kelucuan di dalamnya. Aku jadi tertarik untuk menggunakannya sebagai materi pertama Kuliah Cinta kita.
Nilai |
Bintang |
| Spiritual | |
| Budaya | |
| Artistik | |
| Analitik | |
| Manfaat | |
| Hiburan | |
| Aktual |
Buku novel komedi romantis ini menceritakan sepasang istri-suami, Annie dan Phil. Mereka berdua sedang menghadapi krisis dalam perkawinan mereka. Keduanya berkonsultasi dengan Fiona, sang konselor seks yang menyarankan Annie dan Phil untuk secara rutin menulis "catatan harian sex" masing-masing.
Tapi, you know, kita bebas menulis segala sesuatu di buku harian. Nah, 
bagaimana kalau di catatan harian seks tersebut, mereka justru lebih menaruh perhatian pada sang konselor daripada masalah Annie dan Phil itu sendiri?
Tentu saja, isi novel seksual ini bukan hanya itu. Bagaimanapun, terjadi kehebohan ketika pasangan gokil ini mencoba al fresco sex (melakukan hubungan seks di alam terbuka, seperti di hutan atau di taman pada tengah malam), mainan-mainan erotis, dan ritual-ritual seksual lainnya.
"Ini buku yang lucu & gokil. ... Di masa sekarang, sulit menulis sesuatu yang lucu. [Tapi] penulis ini berbakat."
-- Lior Ronen
Buku novel ini diterbitkan dan ditulis dalam bentuk ebook oleh Gurmeet Mattu (editor majalah humor Amock). Fiksi cinta ini akan memikat kita, pembaca wanita dan sekaligus pria juga. Benar, nggak, ya? Mari kita buktikan. Setelah menulis resensi buku ini, aku hendak menyadur isinya untukmu secara bersambung, sedikit demi sedikit.
Sementara itu, silakan berkomentar atau berbagi melalui Facebook dan baca Episode 1.***